Jumat, 04 Juni 2010

HAK RASULULLAH SAW ATAS UMATNYA

Ketahuilah, bahwa hak Rasulullah SAW atas umatnya adalah hak yang paling besar dan paling wajib dilaksanakan sesudah hak Allah SWT.
Diantara hak beliau atas mereka adalah:
Pertama, kewajiban mengikuti sunnahnya, menolong agamanya dan membela syariatnya. Allah SWT berfirman:"Katakanlah: 'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.'" (Ali Imran: 31) Rasulullah SAW bersabda: "Orang yang berpegang teguh dengan sunnahku ketika umatku rusak, baginya pahala satu orang yang mati syahid." Dan beliau bersabda: "Siapa yang melestarikan sunnahku berarti dia mencintaiku, dan siapa yang mencintaiku, pasti dia bersamaku di dalam surga."
Kedua, kewajiban mencintai dan mengasihinya hingga beliau menjadi orang yang paling dicintai seorang mukmin daripada dirinya sendiri, anaknya dan seluruh makhluk.
Ketiga, kewajiban mencintai keluarga (ahli bait)nya, sahabat-sahabatnya dan anak cucu (dzurriyah)nya. Beliau bersabda: "Tidak beriman salah seorang dari kalian hingga aku menjadi orang yang paling dicintainya daripada orang tuanya, anaknya dan manusia seluruhnya." Dan beliau bersabda: "Cintailah Allah karena Dia telah memberikan banyak karunia pada kalian. Dan cintailah aku karena kalian mencintai Allah dan cintailah keluargaku karena kalian mencintai aku." Rasulullah SAW bersabda: "Allah, Allah (cintalah) pada sahabat-sahabatku. Janganlah kalian menjadikan mereka sebagai sasaran kebencian sesudahku. Maka siapa yang mencintai mereka berarti karena mencintaiku dia mencintai mereka. Dan siapa yang membenci mereka berarti karena membenciku dia membenci mereka. Siapa yang menyakiti mereka berarti dia menyakitiku, siapa yang menyakitiku berarti dia menyakiti Allah, dan siapa yang menyakiti Allah, maka hampir dipastikan Allah akan menyiksanya."
Keempat, diantara hak beliau atas mereka adalah kewajiban mengagungkan dan menghormatinya, dan Allah SWT telah memerintahkan hal tersebut di dalam kitab-Nya. Allah SWT befirman: "Sesungguhnya Kami mengutus kamu sebagai saksi, pembawa berita gembira dan pemberi peringatan, supaya kamu sekalian beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menguatkan (agama)nya dan membesarkannya." (Al-Fath: 8-9) Artinya memuliakannya dan sangat mengagungkannya. Sebab mengagungkannya termasuk mengagungkan Allah, sebagaimana menaatinya adalah esensi menaati Allah dan mencintainya adalah esensi mencintai Allah. Allah SWT berfirman: "Barangsiapa yang menaati Rasul itu, sesungguhnya ia telah mentaati Allah." (An-Nisa: 80) Allah SWT berfirman: "Bahwasanya orang-orang yang berjanji setia kepada kamu sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah." (Al-Fath: 48) dan Allah berfirman: "Katakanlah: 'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan megampuni dosa-dosamu." (Ali Imran: 31)
Para sahabat ra adalah teladan terbaik dalam hal mencintai dan menghormatinya. Di antara contohnya dalam kisah perjanjian Hudaibiyah manakala kaum Quraisy mengutus Urwah bin Mas'ud as-Tsaqafi kepada Rasulullah SAW. Lalu ia melihat bagaimana para sahabat menghormati beliau. Manakala kembali kepada kaum Quraisy, ia berkata: "Hai kaumku, demi Allah, aku pernah diutus kepada Kisra, Kaisar dan Najasy. Namun aku sama sekali tidak pernah melihat seorang raja yang diagungkan oleh sahabat-sahabatnya sebagaimana sahabat-sahabat mengagungkan Muhammad. Tidaklah dia meludah satu kali pun kecuali ludah itu jatuh ke telapak tangan salah seorang dari mereka, lalu ia mengusapkannya ke wajah dan tangannya. Jika dia memerintahkan mereka dengan satu perintah, mereka berebut melaksanakannya. Jika dia berwudhu, mereka hampir saling berkelahi memperebutkan air bekas wudhunya. Jika dia bicara mereka merendahkan suara mereka di sisinya dan mereka tidak menajamkan pandangan kepadanya karena sangat menghormatinya."
Kelima, di antara hak beliau adalah memperbanyak ucapan shalawat dan salam kepada beliau. Allah SWT telah memerintahkan hal tersebut di dalam kitab-Nya. Allah berfirman: "Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya." (al-Ahzab:56). Rasulullah SAW bersabda: "Siapa yang bershalawat kepadaku satu kali, Allah akan bershalawat atasnya sepuluh kali dan menghapus daripadanya sepuluh kesalahan." Dan beliau bersabda: "Orang yang paling utama denganku pada hari kiamat adalah orang yang paling banyak bershalawat atasku."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar